PKD VI, PMII Unirow Tuban Dicetak Jadi Kader Produktif dan Progresif di Era Industri. (Foto: Istimewa)

PC PMII Tuban - Pengurus Komisariat Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban Jawa Timur menggelar pelatihan kader dasar (PKD) di BLK Komunitas Pondok Pesantren Manbaul Huda Banjararum Rengel Tuban, 1 - 04 Juli 2022.

Acara pembentukan kader intelektual muda Nahdlatul Ulama' ini mengusung tema "Transformasi Kader Mujahid yang Produktif dan Solutif" diikuti puluhan delegasi dari berbagai kampus di Tuban dan Jawa Timur. Ada sebelas materi yang disampaikan oleh beberapa sumber yang expert di bidangnya.

Adapun landasan kegiatan meliputi AD/ART, NDP, GBHO, dan program kerja di PMII. Secara garis besar kegiatan ini bertujuan pengembangan keterampilan dalam berorganisasi dan leadership dan mampu mengimplementasikan ilmu menjadi inovasi sesuai tantangan zaman.

Abdul Khafid Maulana Ketua PK PMII Unirow menyampaikan peserta pelatihan dari perwakilan kampus Unirow Tuban, Universitas Terbuka Tuban, Institut Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama (IIKNU) Tuban, Poltana Mapena Tuban, dan Nurul Jadid Probolinggo Jawa Timur.

"Terima kasih atas semua kontribusinya dan kita siap untuk menjadi mahasiswa yang progresif," katanya.

Maulana menegaskan bahwa pelatihan tidak cukup hanya empat hari ini saja. Melainkan ada tindak lanjut berikutnya.

"Akan dilaksanakan follow up yakni berupa RTL pasca pelatihan difokuskan pada implementasi dari materi yang sudah disajikan. Ada waktu 4 hari, kader akan diterjunkan untuk menggali data di masyarakat dengan observasi dan wawancara terkait dengan fokus tema yakni industrialisasi," jelasnya, Minggu (3/7/2022).

"Adanya PKD ini kami berharap bahwa kaderisasi yang ada di Tuban ini bisa seimbang antara kualitas dan kuantitas kader. Kader PMII diharapkan mampu menjadi leader di segala elemen kemahasiswaan maupun nanti ketika terjun dalam realita sosial di dunia masyarakat," ujar Maulana mahasiswa asal Rengel Tuban ini.

Mahasiswa berprestasi ini menyampaikan bahwa kader PMII Tuban memiliki ketajaman dalam menganalisis realita sosial maupun realita virtual (medsos).

"Selain itu, melihat Tuban yang akan menjadi sentral industri, kami berharap bahwa kader PMII ini juga mampu mengikuti perkembangan dewasa ini di era industri Tuban sehingga dapat terlibat di dalamnya. Bukan hanya menjadi penonton saja," katanya.