Bulan Ramadan, PC PMII Tuban Gelar Konfercab XX. (Foto: Istimewa)
PC PMII Tuban - Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Tuban menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) XX pada bulan Ramadan.

Kegiatan Konfercab berlangsung selama dua hari, tepat pada tanggal 30-31 Maret 2024 yang dibuka oleh langsung oleh Ketua Tanfidziyah PCNU KH Ahmad Damanhuri di Aula PCNU Tuban, Sabtu (30/03/2024).

KH Ahmad Damanhuri dalam sambutannya menyampaikan bahwasanya organisasi PMII harus mempunyai sebuah patronasi.

“PMII harus punya patronasinya tersendiri, tidak lain hanya untuk melebarkan sayap berjejaringnya,” ungkap beliau.

Selain itu Kiai Daman menambahkan agar supaya kader-kader yang berada di organisasi PMII harus bisa memadukan intelektual kampus dan pesantren, menurutnya kedua hal tersebut saling berkesinambungan.

“PMII mempunyai basis masa intelektual yang besar, baik dari basis intelektual kampus maupun intelektual pesantren,” tambahnya.

Pernyataan ini senada dengan apa yang disampaikan oleh Abid Arrohman Ketua PC PMII Tuban, ia mengatakan di era saat ini PMII akan terus berkembang dan memunculkan sebuah kemandirian organisasi.

“PMII di Tuban telah memiliki 7 komisariat di kampus dan 6 rayon (hierarki PMII setingkat Fakultas), dan Insyaallah akan bertambah 2 komisariat lagi di kampus ITB Montong dan Kampus STAI Senori,” terangnya.

Selain itu pada sambutannya tersebut, Abid menjelaskan bahwa sebuah kemandirian organisasi juga harus dipegang oleh kepengurusan baru nantinya, menurutnya tidak lain sebagai tendensi idealisme kader.

“Kemandirian organisasi baik dari konsep intelektual maupun manajemen kaderisasi, gerakan, keagamaan hingga keperempuanan harus tetap terjaga, jangan sampai organisasi perisai biru kuning ini hanya sebagai alat kemungkaran oleh oknum yang ingin mengambil keuntungan pribadi,” tutup Abid.

Sementara itu, pada Konfercab XX PC PMII Tuban menjadikan sahabat Ahmad Wafa Amrillah menjadi ketua mandataris PC PMII Tuban setelah Sahabat Abid Arrohman.

Diketahui, Ahmad Wafa Amrillah dari Komisariat Makhdum Ibrahim memenangkan kontestasi terpaut 1 suara lebih unggul dengan sahabat Ahmad Agil Siroj dari Komisariat Al Hikmah, di mana Wafa mendapatkan 4 suara, sedangkan Agil mendapatkan 3 suara.